Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Organisasi Ekonomi Regional dan Global (SAARC, OPEC, APEC, MEE, dan GATT)

Organisasi Ekonomi Regional dan Global
A. South Asian Association of Regional Cooperation (SAARC)

SAARC dibentuk pada tanggal 8 Desember 1985 atas usul dari presiden Bangladesh, yaitu Ziaur Rahman dan memiliki 9 negara pengamat yaitu australia, myanmar, tiongkok, uni eropa, iran, jepang, mauritius, korea selatan, dan amerika serikat.

Latar belakang terbentuknya SAARC adalah karena negara-negara di kawasan Asia Selatan belum memiliki kemampuan dalam mengolah sumber daya alam dan sumber daya manusia secara optimal sehingga sering menyebabkan terjadinya konflik di kawasan tersebut. Hal itulah yang mendorong dibentuknya SAARC.

Tujuan pembentukan SAARC, yaitu:
1. Meningkatkan kualitas kehidupan atau kesejahteraan rakyat di negara-negara Asia Selatan.
2. Mempercepat pertumbuhan ekonomi di negara-negara tersebut.
3. Memajukan kerjasama antar negara dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, dan teknologi.
4. Memperkuat kepercayaan diri di antara negara-negara asia selatan.
5. Meningkatkan pemahaman dan pengertian dari setiap masalah yang ada.

Terbentuknya SAARC diharapkan dapat terciptanya kawasan perdagangan bebas yang dapat membantu dalam bidang ekonomi terutama dalam menghadapi perkembangan di era globalisasi.

B. Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC)

OPEC adalah organisasi yang beranggotakan negara pengekspor minyak.

Latar belakang terbentuknya OPEC yaitu pada tanggal 10-14 september 1960 dengan diprakarsai oleh venezuela yang menggandeng Iran, Gabon, Kuwait, Libia dan Arab Saudi untuk mengadakan sebuah pertemuan yang diadakan di Baghdad, Irak yaitu untuk membahas cara  untuk meningkatkan harga minyak mentah. Pertemuan itu dipicu karena keputusan sepihak dari perusahaan minyak multinasional The seven sister pada 1959-1960 yang saat itu menguasai industri minyak serta menetapkan harga minyak di pasar internasional.

Tujuan pembentukan OPEC, yaitu:
1. Mengkoordinasikan mengenai kebijakan perminyakan di negara-negara anggota.
2. Menjaga kestabilan harga minyak di pasar dunia untuk menjamin ketersediaan minyak yang ekonomis kepada konsumen.
3. Mengatur pendapatan tetap untuk setiap produsen atau pemberi modal dan bagi negara yang telah berinvestasi di industri perminyakan.

C. Asia Pasifik Economics Cooperation (APEC)

APEC dibentuk pada november 1989 di Canberra, Australia sebagai organisasi yang melakukan kegiatan perekonomian di kawasan Asia-Pasifik.

Latar belakang terbentuknya APEC yaitu diprakarsai oleh Bob Hawke, perdana menteri asal Australia. Ada beberapa hal yang juga melatarbelakangi terbentuknya APEC yaitu:
1. Adanya kemunculan kelompok perdagangan seperti NAFTA dan AFTA.
2. Adanya pemikiran jika kemajuan perekonomian suatu negara akan tercapai apabila didorong oleh pasar yang mengarah pada integrasi ekonomi baik regional maupun internasional.
3. Terjadinya perubahan politik dan ekonomi di Rusia dan Eropa Timur.

Tujuan pembentukan APEC, yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan serta mendorong pertumbuhan ekonomi negara-negara di kawasan Asia-Pasifik.


D. Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE)

MEE adalah organisasi kerjasama ekonomi regional negara-negara di kawasan Eropa.

Latar belakang terbentuknya MEE yaitu berawal dari keinginan Perancis dan Jerman dalam menyatukan produksi baja dan batubara didalam suatu wadah kerjasama ekonomi terbuka. Hingga pada pada tanggal 1 juni 1955 The six state melakukan sebuah pertemuan di Messina, Italia dan menghasilkan keputusan yaitu pengangkatan menteri luar negeri Belgia yaitu Henry Spaak  sebagai komite lembaga kerjasama di bidang ekonomi. Untuk dapat mewujudkan kerjasama tersebut Hendry Spaak membentuk MEE dan Euratcm yaitu Badan Tenaga Atom Eropa.

Tujuan pembentukan MEE, yaitu:
1. Meningkatkan kerjasama di bidang ekonomi.
2. Meningkatkan taraf kehidupan masyarakatnya.
3. Menghapuskan bea masuk ekspor-impor di antara negara-negara anggota.
4. Membatasi adanya barang-barang masuk yang bukan merupakan dari negara anggota.
5. Memberikan bantuan berupa dana kepada negara anggota yang berpendapatan rendah.


E. General Agreement on Tariffs and Trade (GATT)

GATT dibentuk pada 1947 sebagai perjanjian umum tentang tarif perdagangan.

Tujuan pembentukan GATT yaitu untuk menciptakan kemanan dalam perdagangan internasional bagi para pembisnis dan menciptakan liberalisasi perdagangan secara berkelanjutan.